Showing posts with label Mizan. Show all posts
Showing posts with label Mizan. Show all posts

Tuesday, 14 February 2017

The Death Cure-James Dashner

The_Death_CureThe Death Cure oleh James Dashner

Mulai dibaca:26 Juli 2016
Selesai dibaca: 09 September 2016

Judul: The Death Cure
Penulis: James Dashner
Penerbit: Mizan fantasi
Alih bahasa: Yunita Candra
Tahun terbit:Februari 2012 (Cetakan pertama)
Tebal buku: 490 halaman
Format: Paperback
ISBN: 989-979-433-678-6
Harga:

Rating: 3/5

Bau itu mulai membuat Thomas perlahan menjadi gila. (hal. 7)

Setelah petualangannya di gurun pasir yang panasnya menyengat, perjuangan Thomas untuk menemukan jawaban atas semua petualangan mengerikannya di maze masih harus menemui banyak rintangan. Semua teman-temannya akhirnya dikumpulkan di markas WICKED di sebuah perkotaan, mereka dijanjikan memori dan kenangan mereka yang dihapus sebelum mereka memasuki maze. Thomas yang mencium adanya rencana yang lebih jahat lagi, memutuskan untuk kabur dan memecahkan masalah tersebut bersama dengan teman-teman pemberontak lainnya. Petualangannya menemukan jawaban tersebut membuatnya mendarat di sebuah perkotaan yang dulunya merupakan perkotaan dengan kehidupan yang modern dan menyenangkan sebelum wabah Flare menyerang. Semenjak wabah Flare menyebar, semua penduduk dan semua orang yang tiba di kota diawasi dengan sangat ketat, orang yang diduga terjangkit penyakit tersebut harus dikarantina. Kecuali Newt yang sudah terjangkit Flare, Thomas dan temannya yang kebal dapat dengan mudah lolos dari pengawasan. Mereka meninggalkan Newt di tempat yang aman, dan bersama-sama menjelajah kota untuk menemukan jawaban dan obat untuk penyakit Flare. Tapi, berada di kota bukan berarti mereka tidak menemukan masalah dan hambatan sama sekali. Sekali lagi mereka harus berkejar-kejaran dengan pasukan WICKED yang selalu memburu mereka, juga pasukan Crank yang kabur dari karantina mereka termasuk sahabat mereka sendiri yang telah sepenuhnya berubah menjadi Crank.

DSC_0115-ed

Thursday, 2 June 2016

Go Set a Watchman-Harper Lee

81SX8d6vpzLGo Set a Watchman oleh Harper Lee

Mulai dibaca: 11 Mei 2016

Selesai dibaca: 24 Mei 2016

Judul: Go Set a Watchman

Penulis: Harper Lee

Penerbit: Penerbit Qanita

Bahasa: Indonesia

Penerjemah: Berliani Mantili & Esti Budihabsari

Tahun terbit: September 2015

Format: Paperback

ISBN: 978-602-163-788-3

Harga: Rp. 74,000 (bukupedia)

Rating: 2/5

“Aku paling suka bagian yang menyebutkan bahwa para Negro, terberkatilah hati mereka, memang pantas menjadi inferior di hadapan ras kulit putih karena tengkorak mereka lebih tebal, sehingga jangkauan otak mereka lebih rendah—entah apa artinya itu—jadi kita semua harus memperlakukan mereka dengan sangat baik agar mereka tidak melakukan apa pun untuk menyakiti diri mereka sendiri dan tetap berada di tempat mereka.” –Jean Louis Finch- (hal. 109)

Scout bukan lagi gadis kecil tomboi yang gemar memakai baju monyet, berkelahi, memanjat pohon, dan menantang tiap anak laki-laki yang mengganggunya, sekarang ia adalah Miss Jean Louis Finch yang hidup di New York yang sangat dinamis. Tetapi untuk sementara waktu, Jean Louis meninggalkan New York untuk pulang ke Maycomb menemui Atticus Finch yang sudah jauh menua dan melemah. Walaupun tidak tampak sedang menangani kasus berat, Atticus masih menjalankan tugasnya sebagai pengacara yang selalu membela hal yang benar tanpa mendiskriminasikan siapapun. Namun, sejak kasus besar yang ditangani oleh Atticus, yang disaksikan oleh Scout, yang menyinggung tentang diskriminasi ras, bukan berarti aksi diskriminasi ras tidak berhenti sampai di situ. Bertahun-tahun semenjak Scout melihat aksi ayahnya membela ras kulit hitam, setelah beberapa lama hidup di lingkungan yang sangat dinamis dengan toleransi yang cukup baik, Scout kembali menghadapi isu diskriminasi ras di kampung halamannya, tapi kali ini tidak ada ayahnya yang berdiri membela ras kulit hitam.

P_20160602_0724171